Honda Jazz Eco-Challenge unjuk kehebatan mesin i-DSI dalam berhemat bahan bakar
Pada tanggal 5 Maret 2005 lalu, PT Honda Prospect Motor (HPM) mengadakan lomba hemat bahan bakar, Honda Jazz Eco-Challenge di Jakarta. Kegiatan ini merupakan sebuah lomba untuk sekali lagi menjajal kehandalan mesin i-DSI yang digunakan Honda Jazz dalam berhemat bahan bakar.
Jonfis Fandy, Sales & Marketing General Manager PT HPM mengatakan bahwa Jazz Eco Challenge merupakan ajang bukti bahwa Honda Jazz dengan mesin i-DSI memang benar-benar hemat dalam penggunaan bahan bakar, sesuai dengan citra yang telah disandangnya. “Lomba ini juga akan memberikan pengalaman kepada pengguna Jazz tentang bagaimana cara mengemudi yang dapat mendukung efisiensi bahan bakar, karena cara mengemudi merupakan salah satu faktor utama yang menentukan efisiensi penggunaan bahan bakar,” tambahnya.
Honda Jazz Eco-Challenge, terdiri dari tiga kategori pertandingan, yakni kategori transmisi otomatis dan manual untuk para pemilik Honda Jazz, serta kategori media, yang bertanding menggunakan Honda Jazz transmisi otomatis.
Lomba yang diikuti 15 pemilik Honda Jazz dan 14 media ini mengambil garis start di Semanggi Expo, Jakarta, dan garis finish di Lido Lake Resort, Bogor, dengan jarak tempuh sekitar 80 km. Rute ini dipilih karena dapat mewakili berbagai macam kondisi perjalanan yang ditemui pengendara mobil sehari-hari. Di sepanjang rute tersebut, para peserta melalui berbagai macam kondisi jalan, seperti jalan biasa, jalan tol, tanjakan, dan jalan macet.
Sebelum memulai lomba, tangki mobil diisi penuh dengan bahan bakar Premium TT dan setelah itu panitia menyegel tangki bensin serta mengecek kap mesin mobil peserta untuk memastikan mobil tidak dilengkapi dengan asesoris penghemat bahan bakar. Sesampai di garis finish, masing-masing mobil dicatat waktu kedatangannya, jarak tempuhnya, serta jumlah bahan bakar yang dikonsumsi dengan cara mengisi ulang tangki bensin mobil hingga penuh. Jumlah bahan bakar yang masuk ke dalam tangki tersebut merupakan jumlah bahan bakar yang dikonsumsi. Kemenangan peserta ditentukan oleh konsumsi bahan bakar yang paling sedikit. Apabila terdapat jumlah konsumsi bahan bakar yang sama, keunggulan peserta akan ditentukan oleh waktu tempuh yang paling cepat.
Daftar pemenang Honda Jazz Eco-Challenge di Jakarta tersebut adalah sebagai berikut:
Kategori Transmisi Otomatis:
1. Pemenang I: Ronald/Bobby dengan hasil 41,18 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 33 menit
2. Pemenang II: Mario/Liana dengan hasil 40,30 km/lt dan waktu tempuh 1 jam 59 menit
3. Pemenang III: Bayu dengan hasil 39,85 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 36 menit
Kategori Transmisi Manual:
1. Pemenang I: Paulus Hardy/Fenny dengan hasil 45,88 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 6 menit
2. Pemenang II: Charlie/Betsy dengan hasil 41,71 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 10 menit
3. Pemenang III: Yudi/Yosefa dengan hasil 37,63 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 24 menit
Kategori Media dengan mobil Transmisi Otomatis:
1. Pemenang I: Harian Media Indonesia dengan hasil 42,63 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 11 menit
2. Pemenang II: Majalah F1 Racing dengan hasil 42,63 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 18 menit
3. Pemenang III: Majalah Motor Trend dengan hasil 42,11 km/lt dan waktu tempuh 2 jam 19 menit
Untuk peserta Honda Jazz Eco Challenge dari kategori pemilik Honda Jazz, pemenang pertama mendapatkan uang tunai sebesar Rp 5 juta, pemenang kedua mendapatkan uang tunai sebesar Rp 3 juta dan pemenang ketiga mendapatkan uang tunai sebesar Rp 2 juta. Sedangkan untuk kategori Media, pemenang I mendapatkan hadiah sebuah Multimedia Storage Viewer, pemenang II memperoleh hadiah sebuah Digicam & Movie Player, serta pemenang III mendapatkan Video & Digital Cam.
Dalam pidatonya di akhir acara, Kenji Otaka, President Director PT Honda Prospect Motor memberikan selamat kepada para pemenang dan mengungkapkan penghargaannya kepada para peserta lomba yang telah mencapai prestasi luar biasa. “Hasil yang luar biasa ini dapat tercapai berkat keterampilan para peserta, serta didukung oleh kehandalan mesin i-DSI Honda Jazz dalam berhemat bahan bakar,” katanya.