Honda tanam 1.731 pohon di jalur hijau kereta api Pejompongan-Permata Hijau
PT Honda Prospect Motor (HPM) kembali menunjukkan konsistensinya menjaga kelestarian lingkungan di DKI Jakarta dengan mempersembahkan “Hijau Jakartaku 4”. Dalam program ini, PT HPM menanam 1.731 batang pohon di sepanjang sisi kanan dan kiri rel kereta api mulai dari Pejompongan sampai dengan Permata Hijau yang membentang sepanjang 2.608,5 meter.
Untuk mewujudkan program penghijauan dan penataan jalur hijau ini, PT. HPM bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dalam hal ini Dinas Pertamanan, Direktorat Kereta Api dan PT Kereta Api sebagai penyedia lahan penanaman pohon. Pohon yang ditanam di jalur ini sesuai dengan jumlah penjualan mobil Honda di ajang 16th Indonesian International Motorshow (IIMS) bulan Juli 2008 lalu.
Yukihiro Aoshima, President Director PT HPM, menjelaskan, “Setelah pada kegiatan sebelumnya Honda telah melakukan penghijauan di kawasan padat penduduk, pembuatan taman kota, hingga penghijauan di bantaran kali Banjir Kanal Barat, kini kami meneruskan konsistensi sekaligus berinovasi dengan memilih lokasi dan lingkungan yang berbeda. Lokasi jalur kereta api kami pilih karena jalur hijau di sepanjang rel tak hanya berfungsi sebagai paru-paru kota, tetapi juga menjadi peredam suara kereta api dan tentu saja dapat menambah keindahan serta keteduhan kota.”
“Kami harap konsistensi yang dilakukan Honda untuk menghijaukan kota ini dapat memberi inspirasi bagi setiap orang agar aktif dalam melestarikan lingkungan,” tambahnya.
Jalur ganda kereta api Pejompongan – Permata Hijau dipilih sebagai lokasi penanaman karena saat ini banyak pohon berusia tua dan rawan roboh di sepanjang jalur ini. Pohon-pohon tersebut juga memiliki percabangan yang lebar sehingga sangat berbahaya bagi jalur lalu lintas kereta api dan kendaraan yang melintas di jalan Arteri Permata Hijau karena sewaktu-waktu dapat patah dan mengakibatkan kecelakaan.
Jenis pohon yang ditanam di area ini adalah jenis pohon Syzigium oleina, Jatropa integerrima dan tanaman Arachis pintoi. Semua jenis pohon tersebut sengaja dipilih karena paling sesuai dengan karakter lingkungan di jalur kereta api karena memiliki fungsi penghasil oksigen serta penyerapan karbon dioksdia dan nitrogen yang tinggi selain tidak berbahaya bagi lintasan kereta api karena bentuknya yang tidak melebar.
Sebelumnya Honda telah sukses menggelar program “Hijau Jakartaku I” dengan menanam 1.168 pohon di bantaran kali Banglio, Cilincing Jakarta Utara pada tahun 2005, program “Hijau Jakartaku II” dengan pembangunan taman kota di Jl. Galunggung pada tahun 2006, penanaman 1.000 pohon di kawasan Senayan dalam program “Aksi Hijau Senayan” serta “Hijau Jakartaku III”, yaitu penanaman 1.007 pohon di Bantaran Kali Banjir Kanal Barat.
Dengan penamanan sebanyak 1.731 pohon di jalur hijau jalur kereta api Pejompongan – Permata Hijau lewat program Hijau Jakartaku 4, secara total hingga saat ini Honda telah menanam sebanyak 6.634 pohon di berbagai wilayah di kota Jakarta.