Awal menjanjikan untuk Tim Honda Racing F1

Pada seri yang digelar di Albers Park, Melbourne, 18 Maret lalu, Jenson dan Rubens memulai lomba dengan baik dari posisi 14 dan 16. Jenson sukses merebut satu posisi pada tikungan pertama, sementara Rubens melompat ke posisi 14 – tepat di belakang Jenson. Kedua mobil Honda RA107 berlogo wajah bumi tersebut menghabiskan beberapa lap awal lomba secara beriringan. Pada lap 14, Rubens – yang mobilnya lebih ringan – melewati Jenson. Ia kemudian masuk pit untuk pertama kali pada lap 19, dan kembali memasuki lomba di posisi 19. Sementara Jenson masuk pit pada lap 28, dan kembali masuk ke lomba 3,8 detik di belakang Rubens. Sayangnya, Jenson harus kembali masuk pit pada lap 30 untuk melakukan drive-through penalty akibat melanggar batas kecepatan di lajur pit stop. Pitstop kedua untuk Rubens terjadi pada lap 39, dimana ia kemudian menempati posisi ke-13. Sedangkan Jenson masuk pit untuk ketiga kalinya pada lap 42. Setelah itu, keduanya memacu mobilnya dengan kecepatan penuh hingga garis finish di lap 58. Rubens melintasi garis finish di posisi 11, dengan jarak 0,6 detik di belakang Heikki Kovalainen, sementara Jenson masuk finish di urutan 15. “Kami tampil cukup kompetitif hari ini, meskipun menyelesaikan lomba di luar posisi poin. Mobil kami juga cukup optimal hari ini, meski masih banyak ruang untuk perbaikan. Setidaknya sekarang kami tahu di mana masalah kami dan bagaimana mengatasinya. Saya yakin kami bisa tampil lebih baik di Malaysia,” ungkap Rubens Barichello. Sementara, Jacky Eeckelaert, Engineering Director Honda Racing F1 menjelaskan, “Sisi positifnya adalah kedua mobil telah menunjukkan reliabilitas pada hari ini. Mobil Jenson mengalami masalah aerodinamika sepanjang lomba, yang kami rasa terletak pada front end aero. Kami sekarang punya waktu tiga minggu untuk melakukan yang terbaik untuk menghasilkan mobil yang lebih kompetitif di seri mendatang.”
SHARE: