Honda Menemukan Cara Untuk Mendaur Ulang Logam Langka Dari Baterai Kendaraan Hybrid
Tokyo, Jepang, 5 Maret 2013 – Honda Motor Co, Ltd menemukan cara untuk mendaur ulang logam langka yang diambil dari baterai nikel-metal mobil hybrid yang telah terpakai. Logam langka tersebut kemudian dapat digunakan kembali dalam produksi baterai nikel-metal yang baru, sehingga berkontribusi terhadap penghematan sumber daya alam yang bernilai tinggi.
Proses ekstraksi logam langka yang dilakukan di pabrik Japan Logam & Chemicals Co, Ltd (JMC), merupakan yang pertama kalinya dilakukan di dunia. Proses tersebut dilakukan dengan menambahkan elektrolisis garam cair pada proses oksidasi untuk mengekstraksi material logam, yang kemudian dapat langsung digunakan sebagai elektroda negatif pada baterai nikel-metal hidrida baru.
Materi Logam yang diekstraksi dalam proses ini memiliki tingkat kemurnian lebih dari 99%, atau sama dengan materi yang baru ditambang dari dalam tanah. Selain itu, proses baru ini memungkinkan ekstraksi di atas 80% dari logam yang terkandung dalam baterai nikel-metal hybrid. Logam yang diekstrak tersebut kemudian akan dipasok dari JMC ke produsen baterai, sebagai bahan baku untuk produksi baterai baru.
Untuk saat ini, proses ekstrasi logam diambil dari 386 baterai kendaraan hybrid Honda yang tidak dapat dipasarkan lagi akibat gempa besar yang melanda Jepang bagian Timur. Setelah volume mencukupi, Honda akan segera mulai menerapkan proses yang sama dan mendaur ulang ekstrak logam langka dari baterai-baterai mobil hybrid bekas yang dikumpulkan oleh dealer Honda saat konsumen melakukan penggantian baterai.
Usaha daur ulang yang dilakukan Honda tidak hanya melalui penggunaan kembali logam langka dari baterai nikel-metal hybrid, tetapi juga dari berbagai suku cadang yang telah digunakan. Honda akan tetap berkomitmen untuk mengurangi pencemaran lingkungan dari mobilitas masyarakat secara keseluruhan dengan mengembangkan kendaraan hemat bahan bakar termasuk kendaraan hybrid, dan juga dengan memperkuat jaringan yang mengarah pada penggunaan kembali dan daur ulang produk Honda.
Sumber: worldhonda