Dampak Banjir Thailand Terhadap Produksi Mobil Honda

Jakarta, 31 Oktober 2011 – Curah hujan yang sangat tinggi sejak bulan Juli tahun ini telah mengakibatkan banjir di Thailand bagian Pusat dan Utara. Kerusakan yang disebabkan oleh Banjir tersebut juga berdampak pada produksi mobil di Honda Automobile (Thailand) Co., Ltd. Factory (HATC, Ayutthaya Plant).

Berikut adalah informasi terbaru mengenai dampak banjir di Thailand terhadap operasi Honda, seperti dilaporkan oleh Honda Motor, Co., Ltd. pada tanggal 31 Oktober 2011.

Sebagai akibat terhentinya pasokan komponen, HATC telah menghentikan aktivitas produksi sejak tanggal 4 Oktober. Hingga saat ini, kami belum dapat memastikan kapan aktivitas produksi dapat berjalan kembali. Selain itu, pabrik mobil Honda di Malaysia, HMSB, juga telah menghentikan produksi mereka sejak tanggal 25 Oktober akibat kurangnya pasokan komponen dari Thailand. Sementara, Indonesia telah melakukan penyesuaian terhadap tingkat produksi mereka akibat terganggunya kiriman komponen dari Thailand.

Untuk operasi dari pabrik Honda di Jepang, kami akan mengambil langkah-langkah berdasarkan perkembangan situasi, di waktu yang sama kami akan berusaha menekan dampak dari banjir tersebut dengan dukungan penuh dan kerjasama dari seluruh pemasok kami.

Khusus di Indonesia, seperti yang dilaporkan oleh Honda Motor, aktivitas produksi PT Honda Prospect Motor (HPM) masih tetap berjalan, meskipun untuk sementara waktu disesuaikan menjadi 1 shift dari yang sebelumnya sebanyak 2 shift. HPM akan terus memantau situasi secara seksama, sementara berusaha semaksimal mungkin untuk menormalisasi tingkat produksi dalam waktu sesingkat-singkatnya.


###