Bersiap Jelang Musim Hujan, Ini 3 Ciri Wiper Anda Sudah Harus Diganti!
Sebentar lagi, kita akan segera
memasuki musim hujan yang dimulai dari pertengahan Oktober. Tentunya, Anda
harus melakukan persiapan ekstra saat berkendara di musim hujan, terutama dengan
memperhatikan komponen wiper. Alat ini sangat penting karena akan digunakan
saat hujan tiba. Apabila wiper Anda sudah tidak layak pakai, maka air hujan
tidak dapat tersapu dengan sempurna sehingga penglihatan Anda saat berkendara
menjadi kurang jelas, sehingga menimbulkan potensi terjadinya kecelakaan.
Lantas, bagaimana ciri-ciri karet wiper yang sudah mengeras dan harus diganti? Perhatikan 3 hal berikut:
1.) Bercak
Air Masih Tersisa
Anda dapat melakukan pengetesan dengan
menyalakan wiper diatas kaca yang sudah disiram air. Apabila wiper tidak dapat
menyapu air dengan sempurna, dan justru tersisa kotoran atau bercak air, maka
karet wiper Anda sudah mengeras dan sudah saatnya diganti.
2.) Timbul
Suara Berdecit
Saat Anda menyalakan wiper diatas kaca
yang sudah dibasahi, perhatikan apakah terdapat bunyi berdecit saat wiper Anda
bekerja. Bunyi decit menandakan karet wiper Anda sudah mengeras, dan apabila
diteruskan dapat menyebabkan kaca mobil baret. Apabila kondisi itu terjadi,
tentu biaya pemulihannya lebih mahal. Oleh karena itu, rajinlah mengganti karet
wiper mobil Anda saat sudah mengeras.
3.) Tekstur
Kasar dan Bentuknya Melengkung
Untuk mengecek kelenturan karet wiper,
Anda dapat melihat dan menyentuhnya secara langsung. Apabila teksturnya sudah
kasar, terdapat retakan atau pecah-pecah, bentuk pinggiran tidak rata serta
keras saat disentuh, maka karet wiper Anda sudah terlalu aus dan harus segera
diganti. Selain itu, Anda juga dapat memperhatikan bentuk wiper pada mobil
Anda. Wiper dengan kondisi baik memiliki bentuk yang cenderung lurus, sedangkan
wiper yang sudah aus memiliki bentuk yang lebih melengkung.
Selalu perhatikan tiga hal diatas saat
mengecek wiper Anda, dan lakukan penggantian saat diperlukan.